Kasih Sayang ALLAH



Disebuah gang, tampak seorang bocah kecil sedang menangis dikeluarkan dari rumah, pintunya ditutup dan dikunci dari dalam. Bocah itu dibiarkan di luar sehingga menoleh ke kanan dan ke kiri, tidak tahu mau kemana harus pergi. Lalu ia kembali ke pintu rumah sambil menangis memanggil ibunya, "Ibu.. siapa lagi yang mau membuka pintu kalau ibu sudah menutupnya? Siapa lagi yang mau mengasuhku kalau ibu sudah mengusirku? Siapa lagi yang mengasihiku kalau ibu sudah marah padaku?"

Ibunya merasa iba, lalu melihat dari celah pintu. Tampak anaknya bercucuran air mata di pipinya sambil bersimpuh di tanah. Akhirnya ibu membuka pintu, mengambil anaknya lalu memeluknya dan menciumnya..

"Sayangku, penyejuk hatiku, belahan jiwaku, kamu sendiri yang telah membuat ibu melakukan semua ini. Seandainya kamu dengarkan kata ibu, pasti ibu tidak akan melakukannya"

Saudaraku, begitulah kasih sayang seorang ibu kepada anaknya. Tahukah anda bahwa Rasulullah saw bersabda:

"Demi ALLAH, sungguh ALLAH lebih kasih sayang kepada hamba Nya daripada kasih sayang seorang ibu kepada anaknya" (Jami'ul Ulum wal Hikam - Ibnu Rajab al Hambali)

Dengarkan Kata ALLAH (AlQur’an), bersimpuh sambil menangis dihadapan ALLAH agar dibukakan pintu taubat dan dosa-dosa diampuni.. 

ALLAH loves you more than a mother, you shouldn't be a shame of crying to Him like a baby..
ALLAH mencintaimu melebihi seorang ibu, jadi tidak perlu malu menangis kepada-Nya seperti anak kecil..

"Bersikaplah kepada ALLAH itu seperti anak kecil kepada ibunya. Setiap kali permintaannya ditolak, ia tetap bersimpuh di hadapannya, karena ia tak mengenal orang lain selainnya" (Taj al Arus - Syaikh Ibnu Atha'illah)